Tuesday, 19 February 2013

Terima kasih sudah mendatangiku di mimpi :)



Kala itu malam menelusur.
Bulan bersinar dengan terangnya
Kunang – kunang datang dengan lembutnya
Akhirnya, terpejam juga mataku…
Hei.. heii.. heiii..
Begitu panggilnya
Aku bangun, entah mimpi atau nyata
Tapi tanganku, jemariku, terasa hangat
Aku bangun dipundaknya
Senyumnya melebar
Lesung pipinya semakin dalam
Dan sedikit gigi gingsulnya

Ahh.. puisi ini tak selesai
Karena tiba – tiba aku terbangun di tengah malam
Yang kuyakini setidaknya dia menemuiku di mimpi
Bukankah mimpi juga bagian dari mimpi ?
Nyata atau tidak tetaplah itu mimpi ~

No comments:

Post a Comment

Related Posts

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...